Ada seorang wanita dari Bani Israil. Ia tidak punya kebaikan sama sekali, ia malah dikenal sebagai pezinah/pelacur. Ia tidak pernah punya kebaikan.
Kisah ini bermula ketika wanita tersebut selesai minum, lalu kemudian ia turun dari sumber air. Pada saat yang bersamaan ia bertemu dengan seekor anjing. Wanita tersebut melihat anjing itu menjulurkan lidahnya, menandakan bahwa ia sedang sangat kehausan. Tumbuh rasa kasihan dan iba dalam hatinya.
Tanpa berpikir panjang, ia melepas sepatunya dan kembali lagi ke sumber air, tempat di mana ia tadi menghilangkan dahaganya. Ia membawakan air untuk anjing yang kehausan tersebut. Karena hal sederhana inilah, wanita yang bahkan tidak memiliki amal ibadah dan pernah berzina sekalipun bisa masuk surga dan Allah telah mengampuni dosanya.
“Allah lihat perbuatannya kata Rasulullah, Allah ampuni segala dosanya dan masuk surga”
Nasehat: Oleh karena itu marilah kita berusaha menjaga amal sholih kita secara rutin. Bermacam amal sholih tapi rutin biarpun sederhana, karena kita tidak tahu di mana Allah sembunyikan ridho di dalam amal sholih tersebut. Yang menjadi acuan untuk masuk surga bukanlah banyak atau sedikit amal ibadah yang telah dikerjakan.
Akan tetapi lebih kepada apakah dalam melakukan ibadah tersebut ada rasa tulus dan ikhlas sehingga ridho Allah SWT bisa didapatkan.
Hadits: Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, bahwa Rasullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda, “Seorang wanita pezina diampuni oleh Allah. Dia melewati seekor anjing yang menjulurkan lidahnya di sisi sebuah sumur. Anjing ini hampir saja mati kehausan. Si wanita pelacur tersebut lalu melepas sepatunya, dan dengan penutup kepalanya. Lalu dia mengambilkan air untuk anjing tersebut. Dengan sebab perbuatannya ini, dia mendapatkan ampunan dari Allah” (HR. Al Bukhari no.3321, Muslim no.2245).